Perlahan dia membuka kancing bajuku, terus celanaku sehingga tinggal cuma celana dalamku saja, kelihatan sekali tonjolan di selangkanganku. Kutarik lagi tubuhnya supaya lebih mendekat, dia rebahkan kepalanya di dadaku, kembali rambutnya semerbak wangi, tanganku mulai bergerak mengusap punggungnya, kemudian kusisipkan dibalik kaos orange-nya sehingga aku bisa merasakan halusnya kulit punggungnya yg putih mulus.“Aku lepas kaosnya ya, kainnya ini kasar.”
Kemudian dia bangkit berdiri menghadap jendela dan membelakangiku, menyingkap kaosnya ke atas dan melipatnya di sofa, selanjutnya dilepasnya pula celana jeansnya sehingga aku bisa melihat pasangan pakaian dalamnya hitam dengan renda renda hijau. Bokep Tante “Boleh aku merokok?” tanya tanpa menunggu jawaban dariku sudah menyelipkan sebatang rokok di bibir merahnya dan segera menyalakannya.




















