teruss… aduuuuhh… teruuss, Mamaahh… maooo… keluaarr!” Ningsih berteriak-teriak keras sekali sambil seluruh badannya bergetar dan bergoyang, keringat kami bercucuran seperti habis mandi membasahi sprei. Bokep Kapan akan berakhir perselingkuhan ini, kami tidak tahu sebab cinta kami sangat mendalam. Tahu betul tuh batak satu. Kupeluk dan kucium Ningsihku yang terkulai puas dengan senyuman tersungging di bibirnya yang merah muda tanpa gincu. Papah jugaa keluaarrr… ooooghh.. Waktu itu Ningsih sudah berusia hampir 26 tahun dan untuk wanita seusia itu pantas untuk segera berumah tangga. Kali ini kami nggak menunggu waktu ketika Ningsih sedang tidak subur, karena Ningsih ingin mengandung anakku dan orang tidak akan curiga karena Ningsih akan punya suami. “Paahh, oggghh… pahh”, sambil melumat bibirku dan menggigitnya. Paahh.” Wah, batang penisku makin terasa senut-senut dan tegang sekali rasanya cairan spermaku sudah berkumpul di ujung kepala penisku yang semakin merah mengkilat dikulum




















