Segera kusedot putingnya dan jariku sebelah kiri segera mengelus rimbunan hutan lebatnya. Dan dengan lembut pula tanpa kata kata, dari balik sweater aku sentuh kedua bukit kembar menantang itu. Bokep Montok Telunjukku menyeka air matanya. elo emang temen yang baik” katanya sambil mengenakan sweater. kamu masih perawan sayang..”
“Iya, John.. toh cuma sebentar..”
Tapi aku keburu pergi dan mengambilkan baju hangatku untuknya. Sebelum lidahku mencapai kelentitnya, aku sibakkan labia mayoranya dengan kedua Ibu jari. Bodoh amat nih cowoknya, cewe cakep begini kok disia siakan pikirku. jilat sayang.. Eh, sori kok malah curhat..”
“Santai aja An, setiap orang punya masalah dan banyak cara menghadapinya” kataku seolah psikolog kawakan. crott.. Kuhurip cairan yang meleleh di sela selanya. gue pengen menggendong kamu sayang”. Kembali kujelajahi kemaluannya. Dan tanpa sadar aku mencium pipinya, dia melihatku dengan mata sayu lalu tiba tiba Anne membalas dengan kecupan di bibir.
