Jangan liatin gitu dong,” Kata Naina sambil duduk disampingku.“Oke, tapi aku nggak bawa baju berendam nih,” kataku sambil membuka baju kerjaku, aku yg sudah tdk kuat melihat pemandangan yg memancing birahi itu.“Mas, badanmu kekar juga ya, “kata Naina sambil memeluk lenganku dari samping, terasa toket montoknya melekat erat di lenganku.Perlahan kuusap paha putih Naina dan tiba-tiba Naina berdiri dan duduk di pangkuanku, akhirnya tubuh montok itu kupeluk sambil kuangkat kakinya kuletakkan pahanya yg putih, mulus dan hangat itu diatas pangkuanku. Selama di perjalanan aku banyak kasih nasehat dan pengertian kepadanya, dan diapun kelihatan lebih tenang. Bokep Mama Sambil minum teh botol dingin, tiba-tiba saja angkot dibelakang yg membawa perempuan itu berhenti, aku berharap..




















