Aku ikut dengan Altis-nya karena aku tidak membawa mobil. Aku sempat berpikir apa dia yang bernama Natasha. Bokef Tante Erna menggelinjang keasyikan.Dia meminta waktu sebentar untuk melepas anting-antingnya agar aku lebih leluasa. bentar lagi tuh.. Biasanya aku nggak pernah meladeni teman-teman chat yang janjian ketemu via SMS. Aku betul-betul tidak menyangka kalau gara-gara salah orang bisa sampai seperti ini.Sampai kini aku nggak pernah ketemu dengan Natsha, teman chat-ku. Aku sedikit mengentak karena tehnya agak panas.“Nggak pa-pa Tante..” jawabku seraya menepuk-nepuk kemejaku yang juga kena tumpahan teh. birahiku semakin naik. Wanita itu menumpahkan teh yang akan dituangnya ke cangkirku tepat di celanaku bagian pangkal paha. Aku merasakan rembesan lendir yang cukup deras dari dalam sana.Hmm..




















