Aku pun mulai menjalankan rencana ku.“Kak, sampai kapan Sherry mesti nunggu disini?”“Udah tunggu aja, sebentar lagi!!”Sherry mulai kelihatan cemas, ia mulai curiga terhadapku.“Sudah beres Non” Tejo si penjaga sekolah melapor padaku.“Oke” jawabku.Rencana ini sudah kusiapkan dengan matang, sampai aku membayar 4 penjaga sekolah untuk mau bekerja sama denganku, bukan hal yang berat bagiku, aku anak orang kaya.“Ya udah, ikut gue sekarang!!” perintahku untuk Sherry.Dengan ragu-ragu, Sherry mengikuti aku, Lea dan Manda. Bokep Setelah Seto puas membasahi vagina Sherry dengan spermanya, giliran Lea menggantikan posisi Seto. mau apa Kak? Vaginanya indah banget!!” Tejo tampak bersemangat.Vagina Sherry memang terlihat terawat, daerah selangkangannya putih, bersih, dan Sherry sepertinya tidak suka dengan rambut-rambut yang tumbuh di sekitar vaginanya, ia membiarkan vaginanya tertampang mulus tanpa rambut kemaluan.




















