Semoga saja tidak ada yang sempat melihat isi disket itu sebelum ia tiba dikantor. Kali ini diposisikannya pinggang Sasha agar lubang pantat Sasha berada tepat dihadapan penisnya yang mengacung tegak. Bokep Barat Pak Anton segera melepas penisnya itu dari kuluman Sasha. Sasha mulai menyesal mengapa ia mengacuhkan Pak Anton yang rupanya amat menyayanginya? Sejenak Pak Anton dan para hadirin terkesima melihat kecantikan wajah Sasha seutuhnya. Pak Anton segera merangkul pinggang Sasha sambil memposisikan kepala penisnya dibibir vagina Sasha.“Ookh… Oohh!” tanpa sadar Sasha lupa untuk menutup mulutnya dengan tangan sehingga terdengarlah suara lenguhannya saat penis besar Pak Anton memasuki vaginanya. Tapi tentu saja ada syaratnya!”
Mendengar pernyataan Pak Anton, sejenak rasa gelisah dihati Sasha terlepas.




















