“Itu juga untuk ditampilkan di majalah porno. Kalau di Indonesia mah belum ada. Bokep Thailand Tia setuju, dan mulailah kami bergambar seolah sedang meperbuat hubungan seks, namun penisku hanya menempel di memeknya. Tapi dirinya suruh aku jalan bersama naik mobilnya. Ketika timer telah hampir habis, iseng kudorong pantatku jadi penisku masuk ke memeknya. Saat memotret memeknya, kubilang juga bahwa memeknya tidak lebih menantang. Untuk menjaga kerahasiaan, Tia minta proses cuci cetak diperbuat bersama. Tia meninju pundakku,
“Awas ya!”, katanya sambil ikut tertawa. Sebulan kemudian, saat porseni antar sekolah, aku juga kebagian tugas memotret aktivitas sekolahku di porseni. Aku tersenyum nyengir,
“Masih ada 2 film lagi”, kataku
“Semakin kami pose apa lagi?!” tanya Tia
“Kamu tidur miring, lalu aku dari belakang”, kataku
“Semacam yang tadi lagi dong?!” katanya.




















