Ine menangis lagi sambil berusaha teriak tapi apa daya mulutnya sudah kututup. Dia menangis sambil mendesah, aku makin terangsang mendengarnya. Bokeb Ine menangis lagi sambil berusaha teriak tapi apa daya mulutnya sudah kututup. Langsung saja kuangkat ke kamarku. Dia minum setengah, terus aku bilang,
“Ya udah yang itu kamu abisin saja, tapi buatin yang baru.”
“Iya deh Mas, maaf ya Mas kalo tadi tehnya nggak enak”, jawabnya. Begitu keluar kamar mandi langsung kututup mulutnya dan kupeluk dari belakang, dia-nya meronta-ronta.Cuma tenagaku sama tenaga anak umur 12 tahun menang mana sih. Namaku Andi, aku mahasiswa di salah satu PTN top di Bandung. Bagian kemaluannya belum ditumbuhi rambut-rambut dan terlihat begitu rapat.Langsung kujilati dan kuhisapi payudaranya.
