Kemudian kami terdiam, jujur suara-suara pergumulan mesra yang terdengar sampe ruang depan sangat menggangu konsentrasi dan birahiku“Ughhh….” tiba-tiba terdengar pekikan, sepertinya suara Bernike.“Ri, liat yuk mereka lagi ngapain, kok heboh amat sih” ajak ku. Sambil ciuman aku gak mau rugi. Bokef Terlihat rimbunan rambut diatas gundukan memeknya. gue sebenernya udah lama pengen dientot sama elo” tiba-tiba Bernike berkata padaku.Aku cuma tersenyum, tapi kata-katanya benar-benar meningkatkan birahiku. Aku mengangkat badanku sedikit dan mengarahkan penisku kememeknya. Saat aku berhasil membuka kancing dan resletingnya, dia mengangkat pantatnya sedikit. Sebenarnya aku gak begitu dekat dengan Bernike, ya walaupun dikelas 1 aku pernah sekelas sama dia, tapi aku jarang banget ngobrol sama dia.




















