Aku dan Karen mulai mengatur napas kami kembali. Vidio Bokep “Ok deh, Karen mencoba untuk tidak marah, tapi Karen ngga janji apa-apa loh!”, jawab-nya dengan penuh penasaran. Setelah selesai mandi, aku masuk ke kamar dan melihat Lisa sedang tidur pulas. Selang beberapa lama, Karen keluar dari kamar mandi, dan segera bertanya apakah aku sakit. “Bukan kak Ditto, yang tadi itu gila geli banget. Kali ini aku yang membelai rambut-nya, dan sesekali mencium rambut-nya. Sejak kejadian di pagi hari itu, aku lebih banyak diam dan salah tingkah terhadap Karen selama perjalanan kami menuju tempat kerja kami. Aku tidak bisa melihat mimik wajah-nya, karena posisi-ku yang sedang telungkup membuat-ku susah menengok kebelakang. Kurasakan daerah itu mulai sedikit basah dan terasa lembab. Setelah selesai mandi, dan mengeringkan rambut-nya, Karen masuk ke kamar tidur-ku sambil membawa dvd.




















