Tanpa ada kata2 ia genggam jemariku saat itu, aku merasa tenang seperti gadis remaja dengan pasangannya. Sebagai wanita jawa aku dituntut untuk nrimo dan pasrah saja.Kita tinggal di surakarta dan menempati rumah pemberian orang tua Mas Hendarto. Bokep Mama aku kembali seperti orang linglung. Disitu aku mengambil tempat agak kesudut dan suasananya amat romantis. ndak apa lah pak?” jawabku. Akupun berterus terang dan Mas Hendarto memahaminya. Suatu ketika saat pulang kantor, mobil tak ia arahkan kerumah tapi, kerumahnya di kawasan kartosuro. Aku pikir itung2 balas jasa atas kesalahanku saat itu. Sejak saat itu ia tak pernah muncul lagi… Mas Hendarto ingin aku mencurahkan perhatianku kepada pekerjaan dan ingin tetap menikmati kehidupan berdua tanpa di ganggu anak terlebih dahulu. Suamiku juga amat pengertian dan memenuhi segala kebutuhanku baik lahir maupun batin. Badan mulusku dijamah Pak Ramzy berulang ulang, hingga akhirnya ia pancarkan




















