Sekitar 3 menit aku melakukan legs job ketika Imel yang sudah tidak tahan lagi membuka ikat pinggangku dan membuka celanaku dengan penuh hasrat. Aku duduk di sampingnya dan menyalakan TV. Bokep Live Aku pun meresponnya dengan gerakan yang lebih cepat dan keras. “Oooh Sonnyyy… ufffssh”, dia mengerang sambil memejamkan matanya. Si junior bersarungkan karet siap tempur! Biarpun Imel ramping, tapi dia memiliki pantat yang padat dan berisi sehingga dengan pinggangnya yang ramping makin membuat pantatnya montok. “Uuu… yess”, Imel mengakhiri gelombang kenikmatannya.Sejenak tubuh kami mengejang bersama lalu rebah lunglai di atas sofa kuning. Aku menciumi lehernya dari belakang sambil kadang-kadang menggigit pundaknya. “Oh no thanks.. “Imel… pinggul kamu hebat banget”, aku berbisik terengah-engah. Gerakanku semakin lama semakin cepat dengan tekanan yang makin kuat menerobos kedalaman liang kemaluan Imel yang merespon dengan berdenyut-denyut seperti memijit batang kemaluanku.




















