Menurut saja. Aahh.. Vidio XNXX Tanpa sadar aku menoleh ke lantai bawah ternyata si Pembantu Wanita memergokiku sedang mengintip. Aku ingin mengintip kegiatan isteriku di kamar spesial kami. Luar biasa. Gleg ludahku tertelan.Oohh.. Yaahh.. Tapi nampaknya Pak Karmin masih meneruskan aktivitasnya. Tapi tidak terlalu menyengat. Persis sama seperti tadi hanya saja sekarang kelihatannya memek isteriku yang dijadikan sasaran. Ibbuu.. Aku sebentar laggii.. Kontolku mulai mengejang. Sengaja kali ini aku tidak memberitahu agar lebih dahsyat pekikanpekikan kangen isteriku itu. Mr. Kujilatjilat dan kuhisaphisap. Aku tidak jijik kali ini. Pada mulanya pasif. Kubiarkan meskipun dibarengi aroma bumbu dapur. Karmin sudah diarahkan ke lobang kemaluan isteriku. Kuambil sebatang rokok lalu kunyalakan. Gemas aku. Kubaringkan. Isteriku licin sekali. Jadi semakin menjadijadilah diriku menghabiskan waktu mengurus bisnis karena belum ada urusan lain yang memerlukan perhatianku.
