Untuk pertama kalinya dia mengeluarkan cairan cinta dari kemaluannya, cairan itu diseruput oleh Pak Kahar dengan nikmatnya. Film Porno “Enngghh…ssshh !” desis Ivana merasakan kulit lehernya digigit-gigit kecil dan dihisap-hisap di kedua sisinya oleh Imron dan Pak Kahar. Gadis itupun terpaksa menuruti perintah Imron. Untung itu tugas terakhir baginya, kalau tidak mungkin dia sudah pingsan kehabisan tenaga.Ivana pulang dengan langkah gontai, rasa nyeri masih terasa pada selangkangannya. Sesekali Pak Kahar dan Pak Dahlan, si dosen bejat juga mendapat kesempatan mencicipi tubuhnya. Mula-mula dicium-ciumnya paha mulus Ivana disertai sedikit jilatan, kemudian mulutnya terus merambat ke kemaluan gadis itu. Pak Mamad hanya terkekeh-kekeh mengiyakan semua itu. “Yuk, Non sekarang giliran Bapak yah” katanya mengelus pipi gadis itu. “Emang, papa kenapa Pak ?
