Ukhti Alya yang malam kemarin habis begadang mengerjakan tugas pun sudah terlihat mengantuk dan tak lama ia pun berpamitan untuk pergi ke kamar nya, sambil menyuruh Ukhti Farah untuk cepat tidur pula, tapi Ukhti Farah berkata ingin menuntaskan film yang ia saksikan dulu di televisi.Kini tinggal randy dan Ukhti Farah berdua di ruang tengah, menonton televisi sambil sedikit-sedikit berbincang dengan tetap ada rasa malu-malu. Ia sangat gelisah sekaligus shaywat seorang akhwat nya naik sangat tinggi, sehingga menangkis norma-norma yang selama ini ia tekuni. Bokep Mama Ukhti Farah : Akhi…hmmm ana waktu itu liat Akhi…di sini..sambilll…. Randy : ohh gitu….hmm afwan ya ukh…ana waktu itu pun khilaf karena ga tau kenapa nafsu ana naik
Ukhti Farah : i…iya gpp kok akhi, wajar dan manusiawi
Ukhti Farah masih menunjukan sikap yang malu-malu dengan sesekali menatap mata randy
Randy : hmmm berarti anti waktu itu liat penis




















