Terperanjat diriku bingung harus bagaimana didepan mata cewek ngangkang terlihat jelas pukisnya yang tembem dan jembutnya yang tertata rapi. “Sakit apa, sudah ke dokter?”
Anita hanya menggelengkan kepala tanpa berkata-kata. Bokep Ojol Namun bukannya segera melepaskan tapi semakin erat dia memeluk, sampai-sampai aku kesulitan bernafas. Sambil menunggu Anita ganti baju, aku berjalan menuju toilet karena kebelet buang air kecil. Dia bercerita tentang beratnya hidupnya karena kedua orang tuanya telah meninggal dan meninggalkan hutang yang besar, selama bercerita novi duduk disebelahku dan bersandar di pundakku. Melihat keadaan itu aku ganti memaju mundurkan penisku sampai terasa ada dorongan semburan di batang penisku. “Kenapa kamu lakukan ini nov” tanyaku
“Nggak tau ndi aku nyaman denganmu, kamu menyesal ndi”
“Aku bingung saja, trus aku harus gimana”
” kamu nggak harus gimana-gimana, aku berterima kasih kamu mau dengar curhatku, masa depanku adalah diriku”
” ok aku pamit dulu ya udah malam




















