Aku menunduk membetulkan sendokku sambil tersenyum. Vidio Bokep Saya lagi mikir tempat mana yang bisa aku sembunyi menyantap ‘makan enak’ ini,” jawabku sekenanya yang langsung dibalas dengan kembali mencubit berikut pelintiran yang sakit sekali di tanganku. Jeng..?”
“Yaa ituu… lihat saja, banyak yang ‘enak-enak’ khan?” sambil tangannya dan matanya mengarahkan aku ke audience, para tetamu wanita yang rata-rata malam itu memang nampak cantik-cantik dan ‘enak’ tentunya. Dan aku yakin sesungguhnya ibu ini telah mengundangku. Mungkin ada barang 3000 m tanahnya, lengkap dengan areal parkirnya. Dasar perempuan yang tak pernah merasakan kepuasan dari suaminya. Ah, banyak pilihan. Aku pandang itu adalah bentuk keramahan umum dalam acara pesta macam ini. “Mas jangan coba-coba. Kurogohkan tangan ke celana dalamnya. Kalau memang mau ya, lakukan saja apa yang ku mau. Nampaknya pesta ini benar-benar mewah, maklum dia ini pejabat cukup tinggi dari salah satu departemen basah




















