Aku merasa ada benda tumpul yang menempel di antara pahaku.“Enak gak Mah, pijatan Papa?” tanya suamiku.“Enak banget Pah, tapi kayaknya ada yang beda ya Pah?… Kayak ada benda tumpul yang menempel dan menyentuh pantat Mama…” tanyaku penasaran.“Haahahaaa…sekarang kamu buka matamu Mah dan tengok aku…” katanya sambil tertawa. Bokep Tante Pantat dan perut suamiku sering beradu begitu pula memekku dan kontlnya yang saling merasakan kenikmatan.“Papaaaah…aaahhhh…nikmat sekali Paaahhh…Mamah udah gak tahan Paaaah…” desahku nikmat.“Tahan sebentar Mah…sebentar lagi Papah juga mau keluar kita croot bareng ya Mah… ayo Mah sekarang jepit kontol Papah…aahhh…” pinta suamiku.Aku pun lanngusng merapatkan paha dan pantatku seketika itu juga. Mas Dimas nama suamiku. Sesampainya di rumah aku langsung mandi dengan air hangat. Karena kalau diganjal pasti pantatku jadi nungging sehingga memekku otomatis terlihat dari belakang.Dan benar saja dugaanku, suamiku segera mengarahkan kontolnya ke memekku.“Urutnya sudah ya Mah…sekarang giliran kontolku




















