Aku sudah belikan dia daster hitam untuk dipakai nanti dan dia menerimanya dengan suka hati. Kupercepat goyanganku dan kudengar suara teriakan tertahan, tubuh Cik Ling mengejang dan menjepit batang kejantananku kuatkuat.Seketika itu aku merasakan spermaku mau keluar lagi. Bokep Family Bibirnya bagus sekali, pikirku. Aku memberanikan memegang pundaknya dan kepalanya. Jadi kupikir puber kedua setelah membaca buku psikologi yang pernah kupelajari.Cik Ling memandangiku sebentar dan kemudian meledak tangisnya dan ya ampun, dia merebahkan kepalanya di pahaku. Akhirnya aku menikmati saat akhir yang sangat menggairahkan. Kupaguti bergantian kedua buah dadanya. Kulihat gundukan hitam di puncak selangkangannya. Kumasukkan sedikit demi sedikit dan kuputarkan di seputar liang senggama Cik Ling yang membuatnya melenguh kenikmatan sejadijadinya.Aku memasukkan lagi dan lebih dalam lagi dan akhirnya tertanam penuh di liang senggama Cik Ling. Bibirnya bagus sekali, pikirku. Kukulum kedua puntingnya bergantian dan membuat tubuh Cik Ling makin




















