Cret! zzz..ah.. Bokep Live geli.. Setelah puas dengan cara tersebut, dia meletakkan kedua betisku di bahunya, sementara kedua telapak tangannya meraup kedua belah toketku.Masih dengan kocokan kontol perlahan di nonokku, tangannya meremas-remas toket montok ku. Terus dan terus. Plak! ah.. Diraihnya betisku seraya diraba dan diurut bagian betis yang memar tersebut.“Pelan om, sakit”, erangku lagi. Wow.. Cret! Alis mataku bergerak naik turun seiring dengan desah-desah perlahan bibirku akibat tekanan-tekanan, remasan-remasan, dan kocokan-kocokan di toketku. Sedotan kadang diperbesar ke puncak bukit toket di sekitar pentil yang berwarna coklat.“Ah.. Dengan perlahan-lahan dan sambil digetarkan, kontol ditekankan masuk ke kunonok. Dia memperkuat tekanan pada toketku agar kontolnya terjepit lebih kuat.Karena basah oleh cairan nonokku, kepala kontolnya tampak amat mengkilat di saat melongok dari jepitan toketku.




















