Seperti dua ekor serigala yang memperebutkan mangsanya.Bosan dengan pelukan dan ciuman, kini mereka mengambil aksi lanjutan. Peralatan semua dikeluarkan oleh Yesi, dibantu oleh Florensia. Film Porno “Hai semua…”, sapa Karen. Tak habis pikir baginya pekerjaan yang baru ia geluti dua hari itu akan menyiksanya. “Kalau gitu sambil baring saja, coba shot gaya gitu…”, kata Guntur sambil menyuruh Fahmi mengambil matras yang ada di belakang ruangan. “Sejak ditawarkan job ini, gue lebih tenang, duit gue masuk terus, gue ga perlu lagi hirauin masalah lain…”, cerita Florensia sambil menyantap makanan. Di sana Yesi pun mulai menjelaskan apa yang terjadi. “Wah, saldonya bertambah…”, kata Karen dalam hati kegirangan setelah beberapa kali bolak-balik ke ATM akhirnya membuahkan hasil. “Selamat bergabung”, ucap Florensia. “Tanda tangan di sini ya…”, kata Florensia kepada seorang gadis remaja yang duduk di depannya. Karen tidak masalah, yang penting ada pemasukan.
