.enak sekali pintal kamu…akhhhh…” erangnyaSaat aku menjilati lehernya, bu Fang memelukku dengan kuat, “ayo Maltin, gendong saya ke tempat tidul saya udah ga tahan.”.Aku senyum sebentar tetapi terus mencumbuinya dan aku gendong bu Fang ke tempat tidur. Bokeb Aku keluar lagi Maltinn.. Kulumat lagi bibirnya yang mendesah-desah. aahh… Fang Yin udah nggak tahan…uuhh… mmhh …..Fang Yin keluar lagi…. Diangkatnya kedua lenganku ke atas lalu dijilatinya kedua payudaraku dengan penuh nafsu. mulus, montok dan besar sekali ….”Aku terpaku di depan pintu kamar mandi karna pintunya terbuka dan terlihat jelas bu Fang sedang menyiram badannya dengan shower.“Jangan bengong disitu Maltin …. Ambil..




















