Karena Vina diam saja, hanya nafasnya saja yang terdengar memburu.Evan mulai menarik keluar kontolnya sampai setengahnya, kemudian mendorongnya masuk lagi. Agak transparan, dibantu cahaya lampu jalan samar-samar memperlihatkan isinya yang menggembung montok. Bokep Tobrut Pandangan tajam Vina pada wajah Evan yang tetap cengar-cengir. Ya udhlah, biar cepet beres nih urusan sialan” pikir Vina.Tangan kiri Evan langsung terjulur meraih toked Vina sebelah kanan bagian atas yang menonjol dari balik t-shirtnya. Mirna yang selama ini jealous dengan kesexy-an Vina, perhatiin Vina dari ujung rambut sampai ujung kaki.Tiba-tiba si Mirna ketawa sinis “Napa lo Vin”. Cuma diremes-remes toked gue, gue udah mo keluar”. Napa saling hina. Maka lenguhannya pun kembali terdengar.“OUUHHH….HHHMMFFPPPPP….OHHH..UOOHH…ENAK..ENA K..ENAAKKK….” Vina meceracau.Mendengar lenguhan Vina, Evan tambah nafsu lagi “Ooo.. jangan macem-macem lo ya!” ujar Vina masih berupaya galak, tidak mau dikentot oleh Evan.Kedua tangan Evan meraih kedua toked besar Vina yang menggantung




















