“Tapi kalau kamu merasakan seperti yang tante rasakan..” terputus lagi.“Merasakan apa tante?”Akhirnya Tante Ani cerita panjang lebar tentang rumah tangganya. Bokep Family Sementara itu, vaginanya masih menempel dimulutku, meskipun gesekannya sudah mulai berkurang. Yang ada di rumah cuman ndoro putri (juragan wanita),” jawabnya dengan ramah.“Oh.. Setelah itu aku lihat Tante Ani melepas T-Shirtnya, kemudian berturut-turut, BH, celana dan CD-nya. Sampai di pinggir ranjang, Tante Ani sengaja menjatuhkan dirinya sehingga sekarang dia telentang dengan aku menindih di atasnya, sementara kakinya dan kakiku masih menginjak lantai. Perubahan besar mulai terjadi pada diriku, aku mulai sering menyendiri dan melamun.Namun selain rasa takut dan bersalah, ada perasaan lain yang menghinggapi aku. Padahal sore-sore begitu biasanya anggota keluarga Agus (Papa, Mama dan adik-adik Agus, serta kadang pembantunya) pada ngobrol di teras rumah atau main badminton di gang depan rumah.




















